
SuaraUMKM, Jakarta – Pemerintah Provinsi DKI Jakarta melalui Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi, Usaha Kecil, dan Menengah (PPKUKM) terus mendorong perkembangan Jakarta Enterpreneur. Fokus utama adalah mengembangkan bisnis UMKM dan meningkatkan kualitas produk mereka sebagai bagian dari upaya untuk menjaga stabilitas ekonomi dan meningkatkan pendapatan masyarakat.
Kepala Dinas PPKUKM DKI Jakarta, Elisabeth Ratu Rante Allo, mengungkapkan bahwa saat ini sudah ada 367.769 pelaku UMKM yang terdaftar sebagai anggota program “Jakarta Entrepreneur,” dan jumlah ini terus bertambah seiring dengan sosialisasi program yang gencar dilakukan.
“Berbagai upaya kami hadirkan agar para pelaku UMKM dapat meningkatkan kualitas produk mereka dan bisa naik kelas. Di antaranya adalah dengan membangun sinergi lintas sektor dengan pemerintah, swasta, perbankan, perusahaan di dalam dan luar negeri maupun pelaku UMKM lainnya,” ujar Ratu dalam keterangannya di Jakarta, Minggu (10/9/2023).
Baca Juga : Sebanyak 1.075 UMKM di DKI Jakarta Menerima Sertifikat Halal
Ratu juga menambahkan bahwa melalui program Jakarta Entrepreneur, pelaku UMKM yang mendapat dukungan dari Pemprov DKI Jakarta dapat dengan lebih mudah mengembangkan bisnis mereka. Program ini menyediakan berbagai fasilitas, termasuk pelatihan yang memperluas pengetahuan mereka tentang pengembangan bisnis, manajemen keuangan yang lebih terorganisir, hingga peluang untuk memperluas jangkauan pasar mereka.
Pendekatan ini sejalan dengan arahan Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta, Heru Budi Hartono, yang menekankan pentingnya pemantauan pertumbuhan jumlah pelaku UMKM di ibu kota dengan cermat. Selain itu, Pemprov DKI Jakarta juga memberikan dukungan melalui berbagai program yang bertujuan untuk meningkatkan keterampilan dan kemandirian para pelaku UMKM dalam menjalankan bisnis mereka.
“Sinergi lintas sektor yang terus kita bangun ini tidak lain agar usaha UMKM di Jakarta dapat terus tumbuh dan berkembang dengan baik. Tentu saja, hal ini menjadi semangat bagi kami untuk bisa terus mendampingi dan membantu mereka dalam perjalanan usahanya hingga bisa naik kelas,” imbuh Ratu.
Baca Juga : HUT DKI Jakarta ke-496, Festival Seni dan Bazaar Tampilkan Produk UMKM
Hingga Sabtu, 9 September 2023, Dinas PPKUKM mencatat sejumlah pencapaian dari program Jakarta Entrepreneur, termasuk reaktivasi sebanyak 42.444 peserta, pelatihan yang diikuti oleh 235.369 peserta, pendampingan bagi 215.404 peserta, perizinan untuk 199.822 peserta, pemasaran yang melibatkan 58.134 peserta, pelaporan keuangan oleh 40.207 peserta, dan permodalan yang telah melayani 8.708 peserta.
Selain itu, Dinas PPKUKM juga telah merumuskan berbagai strategi untuk mencari peluang peningkatan ekonomi, termasuk penggunaan sistem e-order dan pelaksanaan kegiatan business matching. Hingga saat ini, omset penjualan produk peserta program Jakarta Entrepreneur melalui sistem e-order telah mencapai lebih dari Rp277 miliar.
Sumber : Majalah Indonesia