
SUARAUMKM, Pandeglang – Pasca Pandemi, Pemerintah Kecamatan Jiput, Pandeglang, Banten terus kembangkan potensi wisata yang ada di wilayah kerjanya, sebagai salah satu cara pemulihan ekonomi masyarakat melalui konsep desa wisata.
Sekretaris Kecamatan (Sekmat) Jiput, Rizal mengatakan, pihaknya sedang berupaya membangun kolaborasi dan sinergi dengan seluruh elemen pemerintahan, swasta, ormas dan masyarakat untuk mengembangkan potensi wisata yang ada.
“Ke depan, program pemerintah akan difokuskan pada pemulihan sektor ekonomi pariwisata di wilayah Jiput, terutama mengembangkan pariwisata di bidang Religi dan Alam Cadas Ngampar,” ujar Rizal kepada media saat ditemui di kantornya pada senin (30/5/2022).
Selain itu, Rizal juga optimis bahwa untuk saat ini daerahnya mampu menarik wisatawan nasional bahkan internasional.
“Kenapa tidak? Kecamatan Jiput ini punya Gunung Aseupan yang memiliki keindahan dan cerita tersendiri. Saya yakin setelah pandemi ini, banyak masyarakat kota yang mengincar lokasi wisata alam di daerah-daerah,” terangnya.
Menurutnya, Pengembangan desa wisata akan difokuskan terlebih dahulu di desa Jaya Mekar, dan Janaka. Hal tersebut dilakukan sebagai upaya untuk mencapai percepatan pengembangan desa secara terpadu.
Selain itu, Rizal mengungkapkan selagi mempersiapkan desa wisata, pihaknya juga sedang menyiapkan infrastruktur jalan penghubung kedua desa tersebut.
“Kami siapkan akses jalanya dulu, dan akan meninjau sekaligus mengedukasi kepada masyarakat dengan menciptakan pendekatan humanis pada hari Selasa besok bersama-sama dengan Muspika pemerintah Jiput,” ungkapnya.
Sementara itu, Rizal juga mengkhawatirkan timbulnya kesalahpahaman di masyarakat terkait pembangunan ekonomi desa sebagai program yang tidak menguntungkan masyarakat.
“Antipasi kepada beberapa pihak yang memanfaatkan bahwa itu proyek, maka dari itu besok kami akan melakukan peninjauan sekaligus mengedukasi kepada semuanya,” tutup Rizal. (Dhl)