SuaraUMKM, Jakarta – Peserta pendidikan kesetaraan perlu dilatih dan diberdayakan dalam berbagai bidang, salah satunya pada bidang kewirausahaan. Untuk itu saat ini PKBM ZIONA menggelar pelatihan kewirausahaan kepada peserta pendidikan kesetaraan paket A, B dan C yang dilaksanakan pada Sabtu/02/12/2023 di ruang belajar PKBM ZIONA.
Perlu diketahui bahwa dengan berwirausaha seseorang dapat memiliki gagasan inovatif dalam bidang usaha, mengganti tatanan ekonomi dengan mengenalkan produk, layanan, penciptaan pengelolaan, menggali bahan-bahan mentah baru dalam usaha.
Pada penerapan kurikulum merdeka, tentunya satuan pendidikan dalam hal ini PKBM perlu mengenali kebutuhan peserta untuk peningkatan kompetensi agar mampu menunjang peningkatan kemampuan, karakter peserta didik. PKBM ZIONA mencoba memfasilitasi peserta agar mamiliki jiwa wirausaha dan mampu membuka usaha sendiri.
Baca Juga : PPA Delada Jalin Kemitraan dengan LKP ZIONA untuk Pelatihan Vokasi
Salah satu tindakan konkret yang dilakukan yakni dengan menyelenggarakan pelatihan pembuatan buket bunga kepada peserta pendidikan kesetaraan. Nantinya peserta diharapkan mampu membuat buket bunga dan membuka usaha dalam bidang tersebut.
Junita H. Waruwu, AMF sebagai tutor pada pelatihan pembuatan buket bunga menyebutkan bahwa dengan melaksanakan pelatihan membuat buket bunga, peserta didik nantinya dapat membuka usaha sendiri dalam bentuk industri rumah tangga (home industry) yang dapat masuk pada kategori UMKM. Tentunya peserta didik kesetaraan dapat menghasilkan kerajinan tangan yang dapat menghasilkan uang.
“Untuk itu, kami mendorong peserta pendidikan kesetaraan mampu membuat buket bunga dengan modal yang kecil dan peralatan sederhana namun dapat menjadi salah satu pilihan usaha yang menjanjikan”, ujar Junita Waruwu. Alat dan bahan yang digunakan yakni 1). Bunga Segar/Bunga Artificial/Jajanan/Uang Kertas, 2). Gunting, 3). Selotip, 4). Kertas kado/Kertas buket, 5). Pita, dan ini cukup mudah diperoleh,” jelas Junita.
Baca Juga : UI Beri Edukasi Manfaat Perpajakan Pelaku UMKM di Bogor
Tampak peserta senang dan termotivasi membuat buket bunga. Tasya Waruwu yang merupakan salah seorang peserta pendidikan kesetaraan yang mengikuti pelatihan mengucapkan rasa bangga dapat menjadi peserta pelatihan kewirausahaan.
Tak lupa dia mengucapkan terimakasih kepada para tutor yang melatih para peserta untuk memiliki keterampilan dan mampu menjadi seorang wirausaha muda, peserta didik kesetaraan tidak lagi dianggap sepele, karena peserta pendidikan kesetaraan memiliki kemampuan.
Diakhir pelatihan, peserta berhasil membuat buket bunga yang cukup menarik dan bernilai. Dilihat dari bentuknya buket bunga yang dihasilkan dapat dijual sebagai kado, hiasan rumah, meja dan hadiah.
