SuaraUMKM, Jakarta – Pemerintah Kota Subang Jaya, Malaysia menjajaki kerja sama dengan Pemerintah Kota Bandung dalam bidang pengembangan produk UMKM. Wakil Gubernur Selangor Malaysia, Dato’ Johari Bin Anyar mengungkapkan bahwa salah satu aspek yang menarik dari Kota Bandung adalah pengembangan produk UMKM yang sangat kreatif.
Selama kunjungan 3 hari Johari menilai Kota Bandung sebagai kota kreatif yang mampu membangun ekonomi masyarakatnya. Ia pun ingin Subang Jaya dapat mempelajari dan menjadikan Kota Bandung sebagai contoh dalam mengembangkan aspek kebiasaan dan usaha masyarakat yang lebih baik.
Baca Juga : Pemkot Bandung Sebut Pelaku UMKM Perlu Lakukan Banyak Kolaborasi Sebagai Langkah Naik Kelas
“Saya juga ingin Subang Jaya mempelajari dan menjadikan Kota Bandung sebagai contoh. Kota ini adalah salah satu aspek yang saya inginkan, sehingga kita bisa membangunkan aspek kebiasaan dan usaha masyarakat lebih baik,” kata Johari seperti yang dilansir olehh Humas Kota Bandung.
Menanggapi hal ini, Wali Kota Bandung, Yana Mulyana, menjelaskan bahwa pandemi justru memberikan hikmah bagi perekonomian Kota Bandung, terutama untuk UMKM kreatif. UMKM kreatif menurutnya telah membantu pertumbuhan ekonomi kota tersebut.
“Pada saat pandemi pertumbuhan ekonomi kita minus 2,26 persen atau setara Rp1 triliun. Namun, di tahun 2021 ekonomi bertumbuh 3,78 persen, bahkan di 2022 tumbuh 5,41 persen, semua karena UMKM kreatif,” ucapnya.
Baca Juga : UMKM Expo 2023, Wadah UMKM Ekonomi Kreatif Cirebon Perluas Pemasaran
Pemkot Bandung membuat regulasi agar semua tempat harus memberikan lahan untuk produk UMKM selama pandemi Covid-19. Bahkan, Pemkot Bandung memfasilitasi para pelaku UMKM untuk melakukan pitching sesama pelaku bisnis atau skema B2B.
“Kami bikin kegiatan di mal 10 hari, pesertanya ganti-ganti juga di tiap mal, semuanya gratis. Pelaku UMKM tidak perlu bayar, mereka cuma bawa produk saja,” ucap Yana.
Pengembangan produk UMKM menjadi salah satu daya tarik Kota Bandung di mata pemerintah Subang Jaya. Diharapkan kerja sama ini dapat memperkuat perekonomian kedua kota serta memberikan manfaat bagi para pelaku UMKM khususnya di Kota Bandung.
Sumber : www.bandung.go.id