spot_img

MenkopUKM Teten Masduki Sebut Ada 40.473 Pelaku UMKM Dan 763.385 Produk UMKM Telah Masuk E-Katalog LKPP

MenkopUKM Teten Masduki Sebut Ada 40.473 Pelaku UMKM Dan 763.385 Produk UMKM Telah Masuk E-Katalog LKPP, Sumber : Istimewa

SuaraUMKM, Jakarta – Menteri Koperasi dan UKM (MenkopUKM) Teten Masduki menyebutkan, saat ini jumlah produk dalam e-Katalog mencapai 2,3 juta entitas.

Jumlah tersebut ditopang oleh sekitar 40.473 penyedia UMK dan 763.385 produk UMK.

Hal tersebut disampaikan dalam Rakor Monitoring Implementasi Inpres Nomor 2 Tahun 2022 tentang Percepatan Peningkatan Penggunaan Produk Dalam Negeri (PDN), dan Produk UMKM-Koperasi.

“Ini kemajuan luar biasa dalam setahun ini, yang disebabkan kemudahan-kemudahan yang dilakukan LKPP,” kata Teten dalam siaran pers, dikutip Rabu (29/11/2022).

Teten menambahkan, pihaknya terus berusaha mendorong para pelaku UMKM agar mau mendaftarkan produknya di e-Katalog.

“Dalam hal ini, posisi KemenKopUKM sebagai supplier,” imbuh dia.

KemenkopUKM terus melakukan berbagai upaya untuk meningkatkan hal itu. Salah satu yang termudah adalah melalui WhatsApp (WA) dan email blast yang dikirim ke lebih dari 600.000 UMK terkait tata cara masuk ke e-Katalog di LKPP.

Selain itu, Teten bilang, pihaknya juga melakukan sosialisasi, coaching clinic kepada kementerian lembaga, dan pemda seluruh Indonesia, serta penyelenggaraan business matching di Smesco dan JCC pada April 2022.

“Kami mendorong koperasi dan UMKM masuk dalam rantai pasok BUMN dan usaha besar, bekerja sama dengan Kemenperin, KemenBUMN, dan Kementerian Investasi,” ucap Teten.

Ia menyebutkan, saat ini nilai transaksi di Pasar Digital BUMN sudah mencapai Rp 22 triliun dengan melibatkan sekitar 17.200 UMKM.

Selain belanja pemerintah dan BUMN yang penting didorong juga agar UMKM menjadi bagian penting rantai pasok BUMN dan industri besar.

Saat ini, UMKM yang sudah masuk rantai pasok industri baru sekitar 7 persen.

“Bandingkan dengan Vietnam yang sudah 24 persen. Kami akan terus mendorong BUMN dan usaha besar agar mau berbagi pekerjaannya ke UMKM,” tandas dia.

BACA JUGA :  Riset Palo Alto : UMKM Kurang Perhatikan Keamanan Siber

Sumber Informasi : Kompas.com

spot_img

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

spot_imgspot_imgspot_imgspot_img

Popular

spot_img

Subscribe

Article
Related

Silaturahmi & Buka Bersama Sambil Konsultasi Bisnis dan Belajar Bikin Konten Video Produk Bersama Wiranesia

SuaraUMKM, Jakarta, 10 Maret 2025 – Menyambut bulan suci...

Revolusi Industri Kecil: Program IKM Berkah Siap Ubah Nasib 10.000 Peserta di Kalimantan Tengah!

SuaraUMKM, Jakarta - Kalimantan Tengah, 6 Maret 2025 –...

Profil 17 Mentor Wirausaha: Pendamping Top 350 PFpreneur 2024 dalam 3 Bulan Transformasi Bisnis

SuaraUMKM, Jakarta - Setelah berakhirnya tahap kurasi final Program...

Pertamina Foundation dan Wiranesia Inkubator Sukses Gelar Inaugurasi dan Pameran UMKM PFpreneur 2024

SuaraUMKM, Jakarta - Pertamina Foundation, bekerja sama dengan Wiranesia...