
SUARAUMKM.COM, Jakarta – Percepatan program Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) dibawah Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf), akan mempercepat pemulihan ekonomi baru dengan menciptakan peluang usaha lokal dan lapangan kerja yang luas. Sabtu (23/4/2022).
Demikian disampaikan oleh Menparekraf, Sandiaga Uno dalam Rapat Kerjanya melalui media Zoom Meet. Selain itu, Ia juga menyampaikan bahwa Tim yang bertanggung jawab dalam program tersebut harus bisa menggunakan pendekatan yang tepat.
“Tim ini jangan menggunakan pendekatan business as usual tetapi kita gunakan breakthrough dan game chaner untuk memastikan kepercayaan inverstor,” ungkap Sandiaga.
Menurutnya, dengan mekanisme breakthrough, birokrasi yang selama ini menjadi kendala bagi investasi di sektor Parekraf, kedepannya perizinan menjadi lebih cepat dan dapat menghadirkan inovasi.
“Investor itu selalu bergantung terhadap cuan, dibalik KEK di Tanjung lesung, Morotai, Tanjung Kelayang, Singhasari, Likupang, Nongsa dan Lido, pengelolaan investasinya adalah investor besar yang harus kita jaga kepercayaannya.” lanjutnya.
Lanjutnya, ia menegaskan tugas pemerintah adalah memfasilitasi kendala-kendala dan menyiapkan segala solusi yang tepat untuk pemulihan ekonomi bersama ke depannya.
“Kami di Kemenparekraf terus berinovasi dan berkolaborasi lintas lembaga/kementerian, agar birokrasi yang selama ini menjadi penghambat iklim investasi bisa tersolusikan. Sehingga komitmen investasi di 19 KEK senilai Rp92,9 triliun dapat terealisasikan,” tegasnya.