SUARAUMKM.COM, Jakarta – Sebagai negara dengan populasi muslim terbesar di dunia, hijab selain merupakan fashion sehari-hari bagi muslimah, tentu menjadi tren tersendiri di dalamnya. Merujuk data State of Global Islamic Economy Report 2020/2021, nilai belanja produk busana muslim sempat turun 2,9 persen akibat pandemi COVID-19, atau senilai Rp3,9 triliun.
Meski demikian, pemerintah memprediksi nilai belanja pakaian muslim akan terus meningkat sampai tahun 2024 hingga ditaksir mencapai Rp4,6 triliun. Sebuah angka yang masih menjanjikan tentunya bagi para pelaku usaha di bidang fesyen muslim.
Fazia Hijab, brand di bidang fashion muslim asal Jakarta Utara yang memproduksi hijab adalah salah satu UMKM yang mengambil peluang di bidang tersebut. Dengan motif dan desain terkini, Fazia Hijab mulai memperkenalkan eksistensi lewat produk-produk hijabnya.
Tengku Vivi, sang owner Fazia Hijab mengatakan sebelumnya ia hanya iseng menjual hijab yang didesain dan diproduksi oleh orang lain. Meski sebatas iseng, ternyata pasar merespon dengan baik produk yang ia jual.
“Sebelumnya saya pernah bisnis hijab iseng-iseng, dan ternyata laris. Untuk tahun 2022 ini karena peminat untuk brand Fazia Hijab lumayan banyak, saya memutuskan untuk serius di bisnis ini,” ujarnya melalui pesan singkat pada Rabu (01/06/2022) lalu.
Tepatnya di awal Maret 2022, ia memberanikan diri untuk mendesain dan memproduksi sendiri hijab dengan jumlah yang cukup banyak. Ternyata Hijab produksinya tersebut mendapat tempat di hati konsumennya.
“Alhamdulillah hijab produksi sendiri penjualannya juga bagus,” ujarnya.
Tengku Vivi melanjutkan, hijab yang ia desain merupakan hijab printing berukuran 115 x 115 sentimeter, dengan material Voal Tryspan dan di-finishing menggunakan laser cut. Hijab tersebut dikemasnya menggunakan pouch reusable yang ramah lingkungan.
Ia mengatakan, kelebihan hijabnya selain menggunakan material voal tryspan terbaik yang berbahan halus, juga mudah dibentuk dan nyaman digunakan karena tidak panas.
“Motifnya pun cantik dan trendy, dan didesain secara ekslusif,” tulis Tengku Vivi.
Karena masih terbilang baru, produk Fazia Hijab masih dipasarkan kepada kalangan terdekat. Meski begitu, di dua bulan pertama produksinya sudah laku terjual sebanyak 200 potong hijab yang dijual dengan rentang harga Rp165 – Rp175 ribu. Harga yang cukup terjangkau untuk produk fesyen yang didesain secara ekslusif dengan quality control yang ketat.
“Saat ini pangsa pasar kita baru inner circle saja (teman-teman dekat), tapi next kita sedang persiapkan merambah ke yang lebih besar lagi,” ujarnya.
Tengku Vivi mengaku sudah mulai memanfaatkan media digital seperti Instagram dan Shopee Marketplace untuk menjangkau lebih banyak konsumen. Hal ini menjadi tantangan tersendiri baginya karena produknya merupakan produk fashion yang diperlukan ide kreatif tidak hanya dari sisi produk yang ia desain, tapi sentuhan pemasaran di sosmed.
“Tantangan saat ini harus kreatif untuk membuat konten-konten di sosial media, tapi kita berusaha untuk selalu uptodated baik di sosmed maupun produk hijab kita,”
Selain lewat media digital, ia pun sudah membuka butik di bilangan Jl. Topeng No. 6, Pegangsaan Dua, Kelapa Gading, Jakarta Utara untuk mengakomodir konsumen yang ingin melihat langsung produk hijabnya.
Saat Suara UMKM menanyakan mengapa menggunakan nama Fazia Hijab? Tengku Vivi menjawab Fazia memliki arti sukses. Lewat brand Fazia Hijab dirinya berharap semoga kesuksesan bisa diraih di bisnis bidang fesyen muslim yang ia geluti.
“Insya Allah Fazia Hijab bisa sukses dan barakah,” tulisnya.
Ke depan Fazia Hijab akan terus melebarkan sayap memperkenalkan produk-produknya. Tentu dengan tetap menjaga kualitas, kepuasan dan kenyaman bagi konsumen menggunakan produk Fazia Hijab. Lewat hal tersebut Tengku Vivi berharap agar semakin banyak orang tahu mengenai Fazia Hijab.
“Juga agar kita bisa lebih kreatif lagi, dan makin sukses dan barakah buat semua yang terlibat dalam brand Fazia Hijab ini,” harapnya.
Bagi Anda yang ingin membeli produk dari Fazia Hijab bisa mengunjungi langsung halaman faziahijab80 di marketplace Shopee atau di Instagram @fazia.hijab_ yang selalu uptodate konten-konten terkini tentang hijab.
Selain menjual langsung produknya ke konsumen, Fazia Hijab juga membuka peluang usaha bagi Anda yang ingin menjadi reseller. Besarnya ceruk ekonomi dari industri busana muslim masih menjanjikan untuk digarap.
“Buat yag mau jadi reseller kami bisa DM langsung ke ig.@fazia.hijab_” pungkas Tengku Vivi.
