
SuaraUMKM, Jakarta – Sebanyak 182 usaha mikro kecil menengah (UMKM) Provinsi Kepulauan Bangka Belitung menerima bantuan alat produksi senilai Rp1,78 miliar, guna meningkatkan produksi dan digitalisasi UMKM.
“Bantuan ini berasal dana insentif untuk meningkatkan produksi dan inflasi,” kata Pj Gubernur Kepulauan Babel Ridwan Djamaluddin saat menghadiri penyerahan bantuan peralatan produksi bagi UMKM di Pangkalpinang, Senin.
Ia mengatakan Pemprov Kepulauan Babel melalui Dinas Koperasi dan UMKM Provinsi Kepulauan Babel mendapatkan dana insentif, karena dinilai berhasil mengendalikan inflasi sehingga dana insentif yang diberikan tersebut harus dikembalikan pada kegiatan-kegiatan yang menunjang pengendalian inflasi.
“Para pelaku UMKM akan melaksanakan peran yang sangat penting, agar kebutuhan-kebutuhan dasar dapat kita penuhi secara mandiri disamping melakukan kegiatan ekonomi produktif untuk menyediakan bahan-bahan yang kita butuhkan, katanya.
Menurut dia pada tahun ini sekitar 50 persen yang dapat dieksekusi terkait kegiatan penyediaan alat bantu produksi, sisanya akan dieksekusi pada tahun yang akan datang.
Kepala Dinas Koperasi dan UMKM Provinsi Bangka Belitung Yulizar Adnan mengatakan penerima alat bantuan produksi dan digitalisasi bagi UMKM sebanyak 182 UMKM sebesar Rp1,78 miliar di Kabupaten Bangka, Kabupaten Bangka, Kabupaten Bangka Tengah, Bangka Barat, Bangka Selatan serta Belitung Timur.
“Dana yang terealisasi Rp1,78 miliar dengan rincian melalui e-catalog dan m-biz market, sedangkan sisa anggaran 1,219 miliar rencananya akan dilanjutkan pada 2023,” katanya.
Ia menambahkan, tercatat ada 195 UMKM yang mengajukan bantuan alat produksi namun yang baru diakomdir baru sebanyak 182 karena kendala e-catalog dan mbiz market.
Ia mengharapakan, dengan adanya bantuan ini semoga dapat meningkatkan produksi UMKM, meningkatkan income serta mewujudkan UMKM Babel semakin naik kelas.
Selain penyerahan bantuan hari ini, khusus untuk daerah Belitung satu kontainer sedang berangkat melalui Pelabuhan Sadai dan bantuan ini juga menyasar klaster UKM pengelolaan hasil laut seperti arahan Presiden Jokowi.
“Insyaallah Selasa sampai dan Rabu akan kami distribusikan di Belitung Timur,” katanya.
Sumber Informasi : Antaranews.com