spot_img

Program Warung Dan Kelontong Go Digital, Sebuah Inovasi Baru Kolaborasi Posy, Klikoo, Wiranesia Dan Tiga Anugrah Kreasi Bersama

Talkshow UMKM yang diselengarakan wiranesia bersama platform digital via zoom yang bertema Warung & Klontong Go-Digital: Omzet Dobel, Cuan Tebel!
Talkshow UMKM yang diselengarakan wiranesia bersama platform digital via zoom yang bertema Warung & Klontong Go-Digital: Omzet Dobel, Cuan Tebel!, Sumber : SuaraUMKM

SuaraUMKM, Jakarta – Saat ini UMKM selalu menjadi concern untuk pembangunan ekosistem digital yang lebih massive. Hal ini disebabkan karena banyaknya kendala-kendala seputar edukasi transformasi digital yang menyulitkan para pelaku UMKM untuk menaikkan kelas usahanya. Salah satu jenis UMKM yang masih banyak dijalankan dengan sistem tradisional & konvensional adalah warung dan toko kelontong.

Coach faran selaku founder Wiranesia yang memberikan kata sambutan dalam talkshow UMKM yang bertema Warung & Klontong Go-Digital: Omzet Dobel, Cuan Tebel!, Sumber : SuaraUMKM

Wiranesia, bekerjasama dengan platform digital Posy, Klikoo, serta perusahaan vending machine yakni Tiga Anugerah Kreasi Bersama dengan concern yang sama, meluncurkan program Warung & Kelontong Go-Digital.

Program yang pertama diluncurkan adalah sosialisasi event berbasis online via zoom dengan tema Warung & Klontong Go-Digital: Omzet Dobel, Cuan Tebel!

Hadir sebagai pembicara dalam webinar ini adalah Muhammad Sarip selaku National Sales Lead dari Posy & Klikoo (Pintar Ventura Group), Iskandar Zulkarnaen selaku Direktur Tiga Anugerah Kreasi Bersama, dengan Key Note dari Coach Faran selaku Ketua Armornesia dan Muhamad Riyad selaku Ketua Kornas A+ Preneur.

Sarip menjelaskan bahwa Warung & Kelontong tidak bisa menuju transformasi digital tanpa adanya support dari penyedia aplikasi digital tersebut, oleh sebab itu Posy sebagai aplikasi kasir online, dan Klikoo sebagai aplikasi PPOB diharapkan mampu mendampingi para pelaku UMKM Warung & Kelontong untuk memudahkan transaksi digital mereka.

Iskandar Zulkarnaen selaku Direktur Tiga Anugerah Kreasi Bersama sebagai salah satu narasumber dalam talkshow Warung & Klontong Go-Digital, Sumber : SuaraUMKM

Sementara Iskandar menyebutkan bahwa vending machine merupakan sesuatu yang sebenarnya sudah ada namun belum dimanfaatkan secara maksimal untuk ekosistem distribusi warung & kelontong, sehingga perlu untuk di integrasikan dengan para pelaku lapangan untuk mendapatkan stock barang-barang yang jauh lebih mudah dan terjangkau secara massive.

Dokumentasi seluruh peserta talkshow UMKM dengan tema Warung & Klontong Go-Digital: Omzet Dobel, Cuan Tebel!, Sumber : SuaraUMKM

Program ini direncakan untuk terus berlanjut sehingga UMKM Warung & Kelontong benar-benar mampu untuk meningkatkan omzet mereka setiap harinya dan naik kelas, sesuai dengan tema acara hari ini.

BACA JUGA :  Kemenag Bengkulu Fasilitasi 1.000 Pelaku UMKM Dengan Sertifikasi Halal
spot_img

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

spot_imgspot_imgspot_imgspot_img

Popular

spot_img

Subscribe

Article
Related

Silaturahmi & Buka Bersama Sambil Konsultasi Bisnis dan Belajar Bikin Konten Video Produk Bersama Wiranesia

SuaraUMKM, Jakarta, 10 Maret 2025 – Menyambut bulan suci...

Revolusi Industri Kecil: Program IKM Berkah Siap Ubah Nasib 10.000 Peserta di Kalimantan Tengah!

SuaraUMKM, Jakarta - Kalimantan Tengah, 6 Maret 2025 –...

Profil 17 Mentor Wirausaha: Pendamping Top 350 PFpreneur 2024 dalam 3 Bulan Transformasi Bisnis

SuaraUMKM, Jakarta - Setelah berakhirnya tahap kurasi final Program...

Pertamina Foundation dan Wiranesia Inkubator Sukses Gelar Inaugurasi dan Pameran UMKM PFpreneur 2024

SuaraUMKM, Jakarta - Pertamina Foundation, bekerja sama dengan Wiranesia...