SuaraUMKM, Jakarta, 7 Mei 2025 – Dunia usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) di Indonesia kini memasuki babak baru. Dalam sebuah gebrakan transformasi digital, pemerintah bersama sejumlah mitra strategis menggagas inisiatif “UMKM 100% Go Digital”, yang menargetkan seluruh pelaku UMKM untuk tak hanya hadir di marketplace atau media sosial, tetapi mengadopsi platform digital secara menyeluruh.
Inisiatif ini lahir dari kesadaran bahwa digitalisasi bukan lagi pilihan, melainkan kebutuhan mendesak bagi UMKM untuk bersaing secara lokal maupun global. Program ini mencakup digitalisasi proses produksi, manajemen inventori, keuangan, pemasaran, hingga pengembangan merek berbasis data.
Salah satu motor penggerak dari inisiatif ini adalah program Wiranesia Inkubator, sebuah platform inkubasi bisnis yang tidak hanya memberi pelatihan dan mentoring, tetapi juga membangun ekosistem digital UMKM yang terintegrasi.
“Kami ingin UMKM tidak hanya jago jualan di marketplace, tapi juga melek teknologi, paham analitik data pelanggan, hingga mampu membangun platform digital mereka sendiri. WiraNesia hadir sebagai jembatan ke arah itu,” ujar Coach Faran, Founder Wiranesia Inkubator.
Langkah Nyata Digitalisasi
Program “UMKM 100% Go Digital” dirancang dalam empat fase:
1. Membuat Identitas Usaha Berbasis Digital – UMKM membutuhkan identitas digital khusus usahanya sesuai dengan platform yang akan digunakan .
2. Optimasi Penggunaan Sosial Media – UMKM mampu mengoptimalisasi manfaat sosial media untuk membuat konten foto dan video.
3. Optimasi Penjualan di Pasar Digital – UMKM memaksimalkan penjualan produknya melalui berbagai platform e-commerce.
4. Adaptasi Platform Keuangan Digital – UMKM mampu menggunakan platform keuangan berbasis digital dalam mengelola usahanya .
Wiranesia Inkubator berperan penting dalam fase kedua dan ketiga, dengan menyediakan:
• Akses ke mentor digital marketing dan teknologi
• Platform e-learning dan konsultasi daring
• Bantuan pengembangan aplikasi dan website khusus UMKM
• Koneksi ke investor dan mitra strategis digital
Menuju UMKM Tangguh dan Mandiri
Menurut data Kementerian Koperasi dan UKM, lebih dari 65% UMKM saat ini masih mengandalkan metode tradisional dalam operasional bisnis mereka. Inisiatif 100% Go Digital diharapkan dapat mendorong minimal 5 juta UMKM untuk go digital secara komprehensif hingga tahun 2027.
Penutup
Coach Faran menambahkan bahwa Transformasi digital UMKM bukan sekadar trend, melainkan strategi bertahan dan berkembang di tengah persaingan global. Dengan dukungan infrastruktur dan program seperti Wiranesia Inkubator, Indonesia tengah melangkah menuju masa depan ekonomi digital yang inklusif, di mana UMKM bukan lagi sekadar pelengkap, tapi pemain utama.
Dukung Program Inkubasi Wiranesia
UMKM yang tertarik mengikuti program inkubasi Wiranesia juga dapat mendaftar melalui:
🌐 https://wiranesia.org/inkubator
Sementara untuk mendapatkan update terkini mengenai kegiatan, pelaku usaha dapat bergabung ke channel WhatsApp resmi:
📲 https://bit.ly/wiranesiainkubatorchannel
