SuaraUMKM, Jakarta – Wiranesia Foundation membuat sebuah program pelatihan UMKM untuk menuju Go Digital dan Naik kelas bernama Wiranesia Inkubator 2023, yang programnya sendiri akan berjalan pada februari mendatang dengan peserta sebanyak 165 tercatat dari 56 kabupaten kota dan 12 Provinsi.
Para peserta yang telah terdaftar akan menjalani berbagai proses pelatihan dan pembinaan untuk menuju digitalisasi tahapan yang akan dilalui pelaku UMKM yang mengikuti program Wiranesia Inkubator 2023 antara lain adalah pendaftaran, pelatihan, pendampingan, dan kompetensi penilaian.
Wiranesia Foundation optimis pelaku UMKM yang mengikuti program Wiranesia Inkubator 2023 akan mendapatkan kenaikan Omset hingga 41% dari biasanya, perkiraan kenaikan omset sebanyak 41% didapatkan Wiranesia Foundation dari data-data pasca hasil program pelatihan dan pembimbingan Wiranesia Foundation sebelumnya.
Wiranesia Foundation pun telah mendapatkan data survey mendalam tentang hal mengenai para peserta pelatihan Wiranesia Inkubator, mulai dari sosial media yang mereka gunakan sehari-hari, latar belakang bidang usaha yang dijalankan, omset rata-rata perbulan, hingga berapa lama bisnis berjalan.
Dalam hasil survey mengenai berapa lama bisnis berjalan didapatkan hasil bahwa paling banyak pelaku UMKM yang sudah memulai bisnis mereka selama 1-3 tahun dengan persentase sebanyak 40,1%, dan tidak sedikit pelaku UMKM yang baru memulai bisnis mereka dengan data persentase sebesar 14,2%.
Banyak juga pelaku UMKM yang telah memulai usahanya lebih dari 3 tahun sebanyak 5,2% ,lebih dari 5 tahun sebanyak 14,8% bahkan sejak 10 tahun sebanyak 14,2%, dan semua peserta di atas akan dibina langsjng oleh Coach-Coach bisnis berpengalaman dalam program Wiranesia Inkubator 2023.
Dan Wiranesia Foundation masih membuka kesempatan bagi para pelaku UMKM yang ingin mengikuti program Wiranesia Inkubator 2023 secara gratis hanya dengan mengisi link pendaftaran dibawah ini.
Link pendaftaran :
