
SuaraUMKM, Jakarta – Bea Cukai memberikan program asistensi kepada pelaku usaha dalam negeri. Hal itu dilakukan untuk bisa melakukan ekspor secara konsisten.
Kali ini, Bea Cukai Ambon memberikan asistensi ekspor ke pelaku UMKM Mie Sehat Cempaka dan Bea Cukai Meulaboh kepada para partisipan di acara Bumoe Teuku Eumar Expo 2023.
Tim Dukung Ekspor Bea Cukai Ambon berkesempatan mengunjungi UMKM Mie Sehat Cempaka pada Selasa (10/1).
UMKM ini memproduksi mi sehat berbahan baku sagu dan sudah aktif mengikuti acara pameran di luar kota Ambon, seperti Makassar dan Jakarta.
Selain mi, UMKM tersebut juga memproduksi stik sagu dan jus gandaria yang merupakan buah asli daerah Ambon.
Kepala Kantor Bea Cukai Ambon, R Teddy Laksmana mengungkapkan, meskipun produk UMKM Mie Sehat sudah menembus pasar internasional.
Namun, kata dia cakupan pemasarannya masih sebatas saat adanya pameran atau tamu dari negara asing yang berkunjung.
“Tim Dukung Ekspor berupaya mengasistensi prosedur ekspor dan menyiasati kendala yang dialami UMKM Mie Sehat dalam melakukan ekspor nantinya,” kata dia.
Sementara itu di provinsi Nanggroe Aceh Darussalam, Bea Cukai Meulaboh memberikan asistensi prosedur ekspor dalam kegiatan “Bumoe Teuku Umar Expo 2023”.
Kegiatan tersebut mengusung tema “Mendorong Pengembangan Destinasi Wisata Lokal dan Ekonomi Kreatif Untuk Membangkitkan Ekonomi Daerah (Menghadirkan Aceh Barat dalam Satu Ruang yang Berbeda)”.
Selain memberikan informasi kepabeanan kepada para pelaku UMKM dalam acara tersebut, Bea Cukai Meulaboh juga membuka pojok konsultasi terkait registrasi IMEI, impor barang kiriman, informasi terkait rokok ilegal, dan fasilitas kepabeanan.
Bea Cukai secara aktif memberikan informasi terkait kepabeanan terutama di bidang ekspor kepada UMKM dengan harapan semakin banyak UMKM yang terdorong untuk melakukan ekspor.
Sumber Informasi : jpnn.com