SUARAUMKM, Surabaya – Pemkot Surabaya mengadakan Pasar Gotong Royong Ramadan 2022. Pemkot berkolaborasi dengan produsen dan distributor agar warga bisa mendapatkan barang kebutuhan pokok dengan harga murah. Hal ini menjadi jawaban di tengah harga kebutuhan pokok atau sembako yang naik seiring Ramadhan.
Untuk kegiatan perdana, Pasar Gotong Royong Ramadan berlangsung pada tanggal 8-9 April 2022 di Gelanggang Remaja, Kecamatan Tambaksari Kota Surabaya.
Dilansir dari Zona SurabayaRaya, Kepala Dinas Koperasi Usaha Kecil dan Menengah serta Perdagangan (Dinkopdag), Fauzie Mustaqiem Yos mengatakan bahwa Pasar Gotong Royong Ramadan bertujuan untuk mempermudah akses warga mendapatkan kebutuhan bahan pokok, sekaligus dengan harga yang lebih ekonomis.
“Pada skala yang lebih luas, kegiatan ini akan dapat menekan dampak fluktuasi harga dari kelangkaan komoditas bahan pohon yang saat ini memang dirasakan oleh masyarakat,” kata Yos dikutip Sabtu, 9 April 2022.
Yos juga menyebut, melalui Pasar Gotong Royong Ramadan ini diharapkan dapat memaksimalkan peran pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) dalam rangka percepatan pemulihan ekonomi di Kota Surabaya.
“Selain itu kegiatan ini merupakan bentuk dukungan kepada pelaku UMKM berupa display produk. Dengan tujuan untuk memperkenalkan produk-produk UMKM,” katanya.
Pasar Gotong Royong di Kecamatan Tambaksari, merupakan yang pertama digelar di bulan suci Ramadan tahun 2022. Kegiatan selanjutnya akan digelar di Kecamatan Karangpilang, Benowo dan terakhir Kenjeran.
Yos menerangkan, kegiatan ini sebenarnya berlangsung rutin setiap tahun di bulan Ramadan. Namun karena dalam dua tahun ada pandemi Covid-19, vakum dan baru kembali dilaksanakan sekarang.
“Dengan kegiatan ini diharapkan masyarakat bisa terpenuhi kebutuhan bahan pokoknya. Termasuk juga untuk menggerakkan ekonomi kerakyatan dengan melibatkan teman-teman pelaku UMKM,” harap Yos.
Di tempat yang sama, Camat Tambaksari Kota Surabaya, Laksita Rini Sevriani menyampaikan, ada sebanyak 44 pelaku UMKM di wilayah Kecamatan Tambaksari yang terlibat dalam Pasar Gotong Royong Ramadan tahun 2022 kali ini.
“Satu di antara pelaku UMKM yang terlibat itu disabilitas. Sedangkan lainnya, dari komoditi yang bekerja sama dengan Dinas Koperasi (Dinkopdag),” terang Laksita Rini.
Laksita juga menyebut, bahwa pelaku UMKM yang terlibat dalam gelaran ini tak hanya dari makanan dan minuman siap saji. Ada pula aksesoris, pakaian hingga berbagai macam kue untuk kebutuhan lebaran.
Laksita berharap, dengan adanya Pasar Gotong Royong Ramadan ini dapat memudahkan warga Tambaksari mendapat kebutuhan bahan pokok. Begitu juga para pelaku UMKM bisa memasarkan dan memamerkan hasil produk-produknya.
“Dan inilah ekonomi kerakyatan yang selalu berjalan. Untuk di Kecamatan Tambaksari, berlangsung selama dua hari,” pungkasnya.(*)
