
SUARAUMKM.COM, Jakarta – Para pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) yang dilibatkan dalam gelaran balap mobil listrik Formula E di Jakarta International E-Prix Circuit (JIEC), Ancol, Jakarta Utara pada Sabtu kemarin hingga hari ini begitu antusias. Minggu (5/6/2022).
Pantauan Suara UMKM di lokasi sejak Sabtu kemarin, stand UMKM di Pantai Festival maupun Taman Lumba-Lumba, ramai dikunjungi pengunjung yang ikut meramaikan gelaran Formula E yang pertama kali di Indonesia itu. Terutama UMKM yang menjual produk makanan dan minuman.
Menurut Kepala Dinas Perindustrian Perdagangan Koperasi Usaha Kecil dan Menengah (PPKUKM) Provinsi DKI Jakarta, Elisabeth Ratu Rante Allo, antusiasme pengunjung UMKM dalam gelaran Formula E juga disebabkan dengan tersedianya ragam produk dari berbagai provinsi di Indonesia.
“Di Formula E ini, dari 200 UMKM yang ada, produk yang disediakan tidak hanya dari UMKM binaan Pemprov DKI Jakarta yang tergabung dalam Jakpreneur, tapi ada juga dari 10 provinsi,” ungkap Ratu.
10 Provinsi tersebut terdiri dari Jambi, Bangka Belitung, Lampung, Banten, Jawa Barat, DI Yogyakarta, Jawa Timur, Kalimantan Selatan, Sulawesi Selatan hingga Sulawesi Utara.

Selain itu, Ratu juga mengatakan bahwa pihaknya cukup bangga karena bisa melakukan digitalisasi pembayaran UMKM.
“Kami dengan bangga memperkenalkan 200 UMKM kepada para pengunjung Jakarta E-Prix 2022. Selain itu, pada event kali ini kami juga mengimplementasikan digitalisasi pembayaran UMKM. Melalui event ini, omzet UMKM saya rasa cukup menjanjikan,” terang Ratu saat meninjau UMKM di kawasan Pantai Festival Ancol pada Sabtu (4/6) kemarin.
Ratu juga berharap kedepannya semakin banyak peluang kolaborasi skala global yang melibatkan para UMKM dalam event lokal, nasional bahkan internasional seperti Formula E.
Dalam kesempatan yang lain, Asrihyani pelaku UMKM Cv Coconut International Indonesia yang berasal dari Sulawesi Selatan mengatakan bahwa dirinya sangat bangga bisa memasarkan produknya di event besar skala internasional Formula E.
“Kami dari Sulsel bangga bisa memasarkan produk kami seperti Kopi Toraja, Gula Aren, Selai Pandan, kacang disko, minuman sari kelapa dan Produk Unggulan teh Nipah dalam ajang internasional seperti ini. Nipah tea ini jadi produk unggulan kita, karena satu-satunya di Indonesia yang hanya ada di sulawesi Selatan,” kata Asrihyani sembari menunjukan produknya kepada suaraumkm.com.
Selain itu, Asrihyani juga mengungkapkan Nipah Tea merupakan produk yang dalam prosesnya berkolaborasi dengan perusahaan asal Korea.
“Korea mencari teh kita, dan sekarang mereka melakukan kerjasama dengan kita dalam pengelolaan teh nipah, produk kami yang sudah go internasional itu ada teh Nipah dan kopi Toraja,” terangnya.
Diketahui, 200 UMKM yang meramaikan event Formula E di Kawasan Ancol masih beroperasi hingga pukul 21.00 WIB Minggu malam ini.