SUARAUMKM.COM, Jakarta – PT Asia Health Energi Beverages (AHEB), produsen Kratingdaeng akan merangkul beragam komunitas di masyarakat, guna menggiatkan kembali aktivitas positif pascapandemi lewat ‘Kratingdaeng Community’.
“Kehadiran komunitas di masa pandemi memberi banyak inspirasi bagi masyarakat, lewat beragam informasi yang disampaikan. Kami ingin merangkul mereka guna memberi hal-hal positif ke masyarakat,” kata Chief Marketing Officer (CMO) AHEB, Ricky Suhendar dalam ‘media gathering’ secara daring, Kamis (21/4/22).
Ricky menjelaskan, ‘Kratingdaeng Community’ dibentuk mengantisipasi perubahan kondisi covid-19 di Indonesia, dari pandemi menuju endemi pada 2022. Untuk itu, diperlukan beragam kegiatan yang berdampak positif untuk pemulihan ekonomi masyarakat.
Ia mencontohkan, komunitas pelancong dan pecinta lingkungan yang jumlahnya mencapai ribuan. Komunitas itu tak hanya memberi informasi tentang lingkungan saja, tapi juga kegiatan lain seperti membantu kura-kura yang terjerat plastik dan sampah lain.
“Informasi itu akan meningkatkan kesadaran orang untuk tidak membuang limbah sembarangan dan lainnya,” kata Ricky seraya menambahkan kegiatan tersebut tetap mengedepankan protokol kesehatan demi keselamatan bersama.
Salah satu aktivitas yang segera digelar Kratingdaeng Community adalah lomba bagi komunitas. Para komunitas dapat mengirim berbagai kegiatan atau pengalaman menarik yang telah dilakukan melalui microsite www.kratingdaengcommunity.com.
Kegiatan atau pengalaman menarik dari komunitas-komunitas tersebut akan dinilai oleh dewan juri dan pemenangnya akan diumumkan saat Community Awarding di akhir 2022. Ada dana ratusan juta rupiah yang bisa diperebutkan komunitas.
Tujuan awarding agar komunitas bisa lebih berdampak di masa mendatang . Untuk itu, komunitas yang ingin bergabung dan berbagi cerita bisa mendaftar ke menu sign-in di microsite www.kratingdaengcommunity.com.
“Kirimkan cerita yang bisa menginspirasi kepada orang lain. Komunitas apapun bisa mendaftar dan mengirimkan berbagai kegiatan/pengalaman menarik ke microsite, baik dalam bentuk narasi cerita, foto ataupun video,” tuturnya.
Beberapa aktivitas dan cerita komunitas yang menarik akan kami dimaksimalkan ‘exposure’-nya melalui tayangan podcast dengan nama K-Talk yang ditayang setiap bulan di Youtube Kratingdaeng Indonesia.
“Harapannya, aktivitas Kratingdaeng Community dapat memberi inspirasi dan mampu memberi energi positif kepada komunitas lainnya agar berdampak lebih luas lagi,” katanya.
Septa Adrian dari Komunitas Caiden Indonesia memberi dukungan kepada AHEB atas terbentuknya Kratingdaeng Community. Karena, arah komunikasi sekarang lebih ke arah kegiatan yang interaktif.
“Masyarakat sekarang sudah lebih cermat, bijaksana dan cerdas dalam memilih produk atau pilihan lainnya. Apalagi komunitas hadir secara sukarela karena mereka memang butuh informasi dari komunitas yg diikutinya,” ujarnya.
Jumlah komunitas merujuk pada data Sosial Media Line dan Kominfo sejak 2008 sampai 2021 tercatat hampir 400 ribuan, tepatnya 395 ribu komunitas. Komunitas itu tersedia berbagai platform social media seperti IG, FB, Twitter, YouTuber, Tiktok dll.
“Kehadiran Kratingdaeng Community diharapkan meramaikan ranah komunitas yang ada dan menghasilkan aktivitas-aktivitas positif,” ujar Ricky Suhendar